Selasa, 28 Oktober 2014

Keuntungan Menjadi Jomblo

Belum punya pasangan? Tak perlu pusing. Menjalani hidup lajang banyak keuntungannya, yang mungkin tak terpikir oleh Anda.


Bebas Bertemu Teman

Kalau banyak dari teman Anda yang mengeluh lantaran jarang bertemu sejak Anda mempunyai kekasih, kayaknya ada yang salah dengan hubungan Anda dan si dia. Teman apalagi sahabat adalah orang terdekat yang setiap saat membantu. Bila Anda tak punya pacar alias lajang, Anda bebas bertemu dengan teman-teman dekat Anda.

Mudah Menjalin Hubungan Baru

Banyak lajang yang merasa sedih dan putus asa, belum dapat pasangan sampai saat ini. Ladies, jadi lajang bukan berarti Anda sendirian atau kesepian. Anda punya banyak waktu untuk bertemu dengan orang baru, dan menjalin pertemanan dengan siapa pun tanpa dicemburui siapa pun.

Memikirkan Diri Sendiri

Ngaku deh, yang sudah punya pasangan, kepala Anda tentu terbagi untuk memikirkan kepentingan si dia dan diri sendiri. Bahkan seringkali, Anda terpaksa mengorbankan waktu pribadi untuk dia. Bandingkan menjadi lajang, Anda punya banyak waktu memikirkan diri sendiri.

Menjadi Lebih Sehat

Kalau punya pasangan suka begadang, paling tidak Anda mesti menemani si dia jalan, minimal menerima teleponnya selarut apa pun. Hal itu tidak akan terjadi kalau Anda lajang, bisa tidur lebih awal. Imbasnya, Anda lebih sehat.

Jauh Dari Stres

Ada seorang teman yang selalu curhat soal kebiasaan buruk pasangannya dan sikap keluarganya yang belum bisa menerima dirinya sepenuhnya. Akibatnya, konsentrasi si wanita terganggu dan mudah stres. Bila Anda lajang, hal itu tidak terjadi. Dengan catatan, Anda menerima dan enjoy dengan status lajang Anda, kalau tidak, tetap saja Anda stres, ya kan?

Jauh Dari Sakit Hati

Berapa banyak lelaki bisa setia? Hm, seperti menemukan jarum di tumpukan jerami. Itu risiko yang harus Anda tanggung kalau punya pasangan. Sebaliknya, saat Anda melajang, pertarungan terberat yang perlu dihadapi adalah kesendirian, dan bisa ditanggulangi jika Anda punya banyak teman.

Jadi Lajang Itu Murah

Tak perlu menyiapkan dana untuk dua orang kalau Anda pergi ke mana-mana. Memang, kalau pacaran, ada pasangan yang membayari makanan. Tetapi, berapa banyak, sih? Kadang, Anda pun harus membayar diri sendiri juga, atau kalau pasangannya matre, Anda yang kena. Jadi lajang, lebih murah, karena hanya harus bayar untuk 1 orang saja.

Banyak Waktu untuk Keluarga

Biasanya kalau punya pasangan, waktu Anda lebih banyak dihabiskan bersama si dia. Keluarga sering dijadikan urutan ke sekian. Nah, kalau lajang, Anda punya banyak waktu untuk keluarga.

Leluasa Mewujudkan Rencana Sendiri

Seorang teman mendapat beasiswa ke luar negeri. Tetapi karena mau menikah, pendapat calon suaminya mesti ia dengarkan sehubungan dengan rencananya. Sialnya, calon suaminya tak mau ditinggal setelah menikah. Maka bimbanglah ia, memilh meneruskan kuliah atau menuruti permintaan calon suaminya. Kalau Anda jadi lajang, Anda bebas mewujudkan rencana dan impian Anda.

Bisa Berkencan dengan Siapa Saja

Dengan status lajang, Anda bisa berkencan dengan siapa saja. Mau menonton dengan si A, makan malam dengan si B, jalan-jalan bersama si C, tak ada yang melarang. Sambil, tentu saja, kalau masih berniat dapat pasangan, leluasa memilih mana yang pas jadi pendamping Anda.

Fokus Pada Karier

Mau bekerja akhir pekan, atau lembur, atau ditugaskan ke mana saja, demi meningkatkan karier, Anda tak perlu minta izin, kecuali kepada orangtua. Tanpa pasangan, Anda bisa memutuskan sendiri langkah terbaik untuk meniti karier.

Bebas Melakukan Kesenangan dan Hobi

Bayangkan bila hobi Anda travelling, sementara pasangan Anda tidak suka. Atau hobi Anda shopping, sementara si dia gemar menabung. Banyak pula perempuan yang suka hangout, sementara pasangannya sukanya berdiam diri di rumah. Bila Anda lajang, Anda bebas melakukan hobi Anda.

Bebas Berpakaian ala Anda

Banyak pasangan suka mengatur bahkan mengatur penampilan Anda. Syukur-syukur kalau pilihannya cocok dengan Anda. Kalau tidak, Anda tidak menjadi diri sendiri. Tetapi saat Anda melajang, bebas mengenakan busana apa pun yang Anda sukai. Asal pede, tak ada yang berani mengkritik atau berusaha mengubah Anda.

Tak Ada Wajib Lapor

Berapa kali Anda harus menelepon si dia mengatakan Anda ada di mana, sedang apa, dan apa yang akan Anda lakukan? Itu konsekuensi menjadi pasangan seseorang. Tetapi kalau Anda melajang, Anda bebas melakukan apa yang Anda suka. Yang perlu Anda lakukan adalah bertanggung jawab pada diri sendiri.

Senin, 27 Oktober 2014

Tips Batik Agar Tetap Awet

Tak sekadar menyimpannya begitu saja, koleksi batik kita perlu dirawat, agar tidak cepat rusak. Kita harus memperlakukannya secara khusus, seperti barang seni berharga lainnya. Berikut ini adalah beberapa treatment yang perlu kita perhatikan dan tidak ada salahnya untuk diikuti:

1. Gunakan sabun cuci khusus untuk kain batik yang banyak dijual di pasaran, ketika hendak membersihkan batik.

2. Kita juga bisa mencuci kain atau baju batik dengan sabun lembut atau sampo rambut. Sebelumnya, larutkan sampo di air sampai tak ada bagian yang mengental. Lalu, baru celupkan kain batik. Hindari penggunaan deterjen yang akan membuat kain batik kita jadi rusak.

3. Cara lain mencuci batik juga bisa dengan menggunakan buah lerak atau daun tanaman dilem yang sudah direndam air hangat. Caranya, remas-remas buah lerak atau daun dilem sampai mengeluarkan busa. Kemudian tambahkan air secukupnya, barulah kain dibersihkan. Aroma buah lerak mampu mencegah munculnya hewan kecil yang bisa merusak kain.

4. Batik sebaiknya tidak dicuci dengan cara digosok. Jika batik tak terlalu kotor, cukup merendamnya di air hangat. Bila memang benar-benar kotor, misalnya terkena noda makanan, dapat dihilangkan dengan sabun mandi atau kulit jeruk. Caranya, cukup dengan mengusapkan sabun mandi atau kulit jeruk di bagian yang kotor tadi.

5. Hindari penggunaan mesin cuci dalam membersihkan kain maupun baju batik.

6. Saat akan menjemurnya, batik yang basah tak perlu diperas. Jangan menjemurnya langsung di bawah sinar matahari, tapi taruhlah di tempat teduh atau diangin-anginkan, hingga kering.

7. Saat menjemurnya, tarik bagian tepi batik perlahan-lahan, agar serat yang terlipat kembali ke posisi semula.

8. Hindari menyetrika batik secara langsung. Jika batik tampak sangat kusut, semprotkan sedikit air di atas kain batik, lalu letakkan sehelai alas kain di atasnya, baru disetrika.

9. Jika kita mau memberi pewangi atau pelembut kain pada batik tulis, jangan semprotkan langsung pada kainnya. Sebaiknya, tutupi dulu batik tulis dengan koran, lalu semprotkan cairan pewangi dan pelembut kain tadi atas koran.

10. Hindari menyemprotkan parfum atau minyak wangi langsung ke kain batik, terutama batik sutera dengan pewarna alami.

11. Simpan batik kesayangan kita dalam plastik agar tak dimakan ngengat. Saat disimpan dalam lemari, jangan diberi kapur barus, karena zat padat ini sangat keras dan dapat merusak batik.

12. Cara lain agar batik tak dimakan ngengat, beri sedikit merica yang dibungkus tisu di lemari tempat menyimpan batik. Bisa juga dengan cara meletakkan akar wangi yang sudah dua kali melalui proses pencelupan dalam air panas dan dijemur hingga kering.

Selasa, 21 Oktober 2014

Tips Merawat Kelinci



  1. Jangan membeli kelinci anakan di bawah umur 2 bulan. Itu akan mengakibatkan kelinci mudah mati karena kekebalan tubuhnya rentan.
  2. Kelinci di petshop atau pinggir jalan sering dikatakan umur 1 bulan, bahkan ada yang bilang 2 bulan. Kita tidak tahu betul akan hal itu sebab kita tidak menerima kalender kelahiran. Para pedagang sering berbohong dengan mengatakan kelinci umur 1 bulan, padahal kecil-kecil, biasanya baru umur 20-25 hari. Kalau 2 bulan saja tidak diperbolehkan dibeli, maka 1 bulan jelas lebih gawat.
  3. Kelinci di bawah umur 3 bulan sangat rawan dibawa pergi jauh melewati 100 km perjalanan.
  4. Jangan percaya kelinci tidak boleh dikasih air minum. Semua makhluk hidup butuh air minum, terlebih kelinci anakan yang baru saja dipisahkan dari induknya.
  5. Jangan percaya bahwa kelinci kebutuhan air minumnya cukup dari rumput, sebab rumput layu kadar airnya sangat minim sementara kebutuhan untuk melancarkan pencernaan dengan air dan kebutuhan kencing sangat banyak. Air putih matang atau mentah sangat dibutuhkan kelinci.
  6. Kangkung bukan pakan terbaik. Setiap pohon berjenis berbambu berpotensi menyimpan gas. Jangan terkecoh pada kesukaan kelinci. Kelinci suka kangkung karena lapar dan tidak ada pakan lain. Kalau sudah lapar apapun jadi.
  7. Kangkung dan kubis menyimpan potensi gas yang tinggi dan mengakibatkan air kencing bau (amoniak).
  8. Jangan percaya bahwa musim hujan banyak mengakibatkan kematian. Bukan soal musim hujannya, tetapi kelembabab dan kebersihan yang jadi masalah. Kalau bisa ditangani secara baik dijamin tidak akan banyak kematian.
  9. Pakan kelinci adalah rumput. Anak kelinci di bawah 3 bulan lebih cocok rumput ketimbang pelet. Pemberian pelet (atau pakan padat lain) seperti ampas tahu atau bekatul boleh tetapi hanya sedikit. Baru setelah umur 2,5 bulan boleh lebih banyak (sekitar 50 gram) sedang kelinci di atas 3 bulan bisa 100gram per hari. Kelinci anak lebih cocok rumput karena sistem pencernaannya masih labil. Kalau banyak pelet jadi berat, terlebih jika tidak diberi air minum.
  10. Penyebab kudis/budugen hanya satu sebab, yakni karena kandang jorok. Kuku kelinci yang sering menginjak kotoran biasanya menularkan penyakit kudis itu ke telinga. Solusi kebersihan sebagai syarat mutlak. Kaki/kuku kelinci perlu dibersihkan dengan air hangat supaya kuman/kutu pada mati. Kalau perlu dipotong kukunya biar lebih aman.
  11. Wortel (bersih) sangat baik bagi Kelinci Anakan maupun kelinci dewasa. Gizi wortel tinggi sehingga anakan kelinci pun sangat perlu memakan wortel. Hindari wortel kotor dan busuk sebab bisa jadi penyakit pencernaan.
  12. Jangan percaya bahwa kelinci anakan bisa dibawa pergi jauh. Itu akan membuat celaka sebab kelinci anakan di bawah 2 bulan masih sangat rawan stres. Stres mengakibatkan pencernaan terganggu, terlebih jika kurang air minum dan kurang serat (rumput).
  13. Jangan percaya air membuat kelinci mati. Bukan airnya yang membuat mati, melainkan karena penyakit. Penyakit kelinci yang ditimbulkan oleh bateri, protozoa atau kuman bisa muncul dari mana saja. Termasuk air. Pastikan air itu bersih. Kalau kena kotoran segera ganti yang bersih.
  14. Jangan percaya setiap jenis kelinci yang dijual umum itu keturunan ras murni. Kita tidak tahu soal kawin silang. Pada umur 1 bulan kelinci bisa jadi nampak murni, tetapi pada dewasa kelak jenisnya jadi aneh-aneh. Biasanya sudah terjadi perkawinan silang. Kalau mau dapat bibit yang baik sesuai keinginan mesti melihat induknya langsung.
  15. Jangan membawa kelinci di perjalanan dengan kardus sebab kardus menimbulkan panas dan sumpek. Banyak kejadian kelinci pada mati. Kalaupun hidup hanya beberapa hari selanjutnya mati karena pengaruh banyak hal, seperti stress dipisah dari induk, perjalanan jauh, dehidrasi (kekurangan air) atau stres karena kepadatan kelinci.

Minggu, 19 Oktober 2014

Cara Merawat Kura-Kura

Hewan Kura-kura air adalah jenis hewan yang lebih banyak berada di air, meskipun bernapas dengan menggunakan hidung, tidak seperti ikan. Kura-kura air suka berada di tempat yang kering dan terkena sinar matahari pagi.

Berikut tips dokter Hewan dalam Memelihara kura-kura:

Tempat Pemeliharaan

Dokter hewan menyarankan untuk Tempat pemeliharaan terbaik bagi kura-kura air adalah alam bebas. Akan tetapi, Anda juga dapat menyiapkan akuarium dengan ukuran besar. Bentuknya tidak harus tinggi karena kura-kura tidak membutuhkan banyak air, tetapi ruang gerak yang luas. Siapkanlah akuarium yang panjang agar kura-kura dapat berenang dengan bebas ke sana kemari dan pastikan ukuran akuarium tidak terlalu kecil untuk usianya.

Siapkan pula tempat pijakan (batu atau kayu) di dalam akuarium agar kura-kura dapat mengeringkan tubuh dan menghindari tumbuhnya jamur di tubuh. Satu poin penting lainnya, jangan lupa membersihkan akuarium setidaknya tiga hari sekali. Anda dapat menambahkan filter di dalam akuarium tersebut.  

Makanan

Untuk jenis kura-kura Brazil, Dokter hewan menyarankan  dapat diberikan pelet khusus kura-kura dengan berbagai merek yang tersedia. Anda harus menyesuaikan usia kura-kura dengan makanannya. Jangan sampai bayi kura-kura kelaparan karena makanannya terlalu besar dan terlalu sulit dicerna. Untuk kura-kura agak besar, bisa menyelingi pelet dengan ikan tombro hidup atau udang segar.

Anda bisa memberi makan tiga hari sekali atau seminggu sekali. Akan tetapi, jika Anda memberi makan setiap hari pun tidak masalah. Pastikan Anda tidak memasukkan makanan terlalu banyak karena jika tersisa hanya akan mempercepat air menjadi kotor.

Penyakit

Cuaca kurang baik atau si kura-kura tidak berselera makan, dapat menyebabkan tubuhnya lemas dan sakit. Jika Anda mendapati kondisi tersebut Dokter hewan menyarankan, cobalah berkonsultasi kepada teman yang paham cara penanganan kura-kura atau bawalah ke dokter hewan spesialis reptil jika semakin parah. Selain itu, kura-kura juga bisa menderita diare, tubuh berjamur, atau pengelupasan kulit berlebihan.

Untuk tubuh yang berjamur dapat ditangani dengan mencampurkan air akuarium dengan obat antijamur. Anda bisa membelinya di toko khusus perlengkapan hewan. Cara lainnya adalah menjemurnya setiap pagi di bawah sinar matahari selama 30 menit. Untuk diare dan pengelupasan kulit yang berlebihan perlu kiranya Anda konsultasikan kepada dokter hewan.

Tips dan Trik

Ada beberapa tips dan trik sebelum Anda memelihara kura-kura air.

1. Kenali jenis kura-kura yang Anda pelihara, apakah jenis kura-kura darat atau air.
2. Tanyakan umurnya, makanan yang cocok, dan ukuran akuarium yang pas untuk peliharaan baru Anda.
3. Carilah kenalan yang juga memelihara kura-kura agar bisa Anda jadikan tempat untuk bertanya berbagai hal seputar kura-kura Anda.
4. Carilah informasi mengenai dokter hewan yang paham dengan hewan-hewan reptil.
5. Jika kura-kura sakit, jangan panik. Pisahkan dari kura-kura lainnya jika takut sakit itu menular. Jika dalam waktu seminggu tidak membaik, bawalah ke dokter hewan.

Senin, 06 Oktober 2014

Penyebab dan cara mengatasi bulu kucing yang rontok

 

Beberapa Penyebab Serta Cara Mengatasi Bulu Kucing Yang Rontok :

a. Keadaan normal

Kerontokan bulu pada kucing memang sudah keadaan normal, biasanya kucing mengalami kerontokan bulu yang banyak dalam sekali setahun yang diikuti dengan pertumbuhan bulu baru. Jenis kelamin juga mempengaruhi kerontokan bulu pada kucing. Contohnya pada kucing betina, bulunya akan rontok dengan sendirinya jika kucing tersebut birahi. Disini kerontontokan bulu kucing betina tersebut, lebih dipengaruhi oleh hormon estrogennya yang memuncak.

b. Kekurangan Gizi

Kekurangan nutrisi merupakan faktor penting yang mempengaruhi kerontokan bulu pada kucing, terlebih pada protein dan vitamin A dan E. Dimana protein merupakan komponen utama dalam pembentukan bulu kucing. Anak kucing membutuhkan rotein minimal sebesar 30% dan kucing dewasa membutuhkan protein antara 25-30%. Jika makanan kucing anda tidak ada unsur diatas, maka bisa diasumsikan kerontokannya karena kekurangan gizi. Solusinya, berikan pakan dengan kandungan protein yang dibutuhkan kucing kemudian vitamin yang cukup pula. Biasanya pakan kucing dengan harga murah memiliki kualitas protein yang rendah, anda bisa memperhatikan kadar protein yang ada pada label bungkus pakan kucing. Jika dalam pakan tidak mengandung protein anda dapat menambahkan vitamin A dan E yang dicampur pada pakan, atau diberikan secara terpisah.

c. Kelebihan Vitamin

Tidak hanya kekurangan vitamin, ternyata kelebihan vitamin juga dapat menyebabkan kerontokan bulu pada kucing. Selain rontok  juga dapat menyebabkan kulit kucing menjadi kering, menglupas dan berkerak. Solusinya berikan vitamin sesuai standar kebutuhan vitamin pada kucing.

d. Suhu

Kulit dan Bulu kucing secara normal merupakan pelindung sekaligus bagian tubuh kucing yang berfungsi sebagai pengatur atau pengontrol suhu tubuh kucing. Pada musim dingin bulu akan tubuh lebat, dimana bulu yang lebat dapat melindungi tubuh kucing dari suhu dingin. Sedangkan pada musim panas bulu kucing akan rontok, tujuannya agar suhu tubuh kucing tidak terlalu panas. Pada kondisi sperti ini, rontok atau lebatnya bulu sudah merupakan respon tubuh sebagai termoregulasi tuuh kucing. Jika anda menginginkan bulu kucing tumbuh lebat, maka tempatkanlah kucing pada suhu yang sejuk, bersih kering dan sirkulasi udaranya lancar.

e. Produk Mandi Kucing

Contohnya pada shampo yang digunakan, jika jenis shampo yang digunakan tidak sesuai dengan kucing, maka bisa juga menyeabkan kerontokan. Shampo-shampo yang menghasilkan busa banyak, biasanya memiliki kandungan deterjen yang tinggi, dimana deterjen yang tinggi dapat menyebabkan iritasi pada kulit yang akhirnya menyebabkan kerontokan pada bulu kucing.

f. Kutu dan Pinjal

Kutu dan pinjal merupakan golongan parasit (artropoda) yang berbeda spesies. Keduanya merupakan ektoparasit yang umum berhabitat pada bulu dan kulit. Kutu dan pinjal mengambil nutrisi tubuh kucing melalui kulit dan bersarang pada bulu. Dimana kondisi seperti ini dapat menyebabkan kerusakan pada struktur kulit yang akhirnya menyebabkan kerontokan. Solusinya, gunakan shampo yang mengandung senyawa yang bisa membasmi kutu dan pinjal (parasit), biasanya sudah banyak tersedia dipasaran. Selain itu juga bisa dengan menyisir bulu kucing secara teratur, dengan menggunakan sisir khusus kucing. Disini perlu ditekankan, jangan menyisir bulu kucing dengan berolok-olok, karena dapat menyebabkan kerontokan pada bulu dan kelukaan pada kulit. Sisirlah bulu kucing dengan menggunakan sisir khusus kucing dan dengan lemah lembut.

g. Tungau

Jenis tungau yang sering menyerang kucing adalah demodex dan scabies. Demodex dan scebies hidup dibawah kulit dengan membuat trowongan-trowongan. Bila dilihat secara histopatologi maka akan tampat lobang lobang pada jaringan kulit. Infeksi tungau dapat menyebabkan kulit menjadi berkeropeng dan kerontokan pada bulu. Solusinya dapat diberikan ivermectin, lebih dianjurkan dianjurkan untuk mengobatinya kepada dokter hewan. agar penyakit tersebut betul-betul memiliki hasil diagnosa yang bagus dan pengobatan yang tepat.

h. Jamur

Jamur sangat bagus perkembangannya pada kondisi yang lembab. Dimana kondisi lembab tersebut dapat menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan jamur menjadi lebih baik. Kucing yang berbulu panjang, mudah untuk mendapatkan kondisi yang lembab dibandingkan dengan kucing yang berbulu pendek. Pertumbuhan jamur bisa menyebabkan kerusakan pada kulit dan bulu. Anjuran, pada kucing yang sehat selalu jagalah kondisi tubuhnya tetap kering. Dan untuk kucing yang sudah jamuran yang belum parah, bisa memandikan kucing dengan menggunakan shampo anti jamur, jika penyakit tetap berlanjut segera bawa kucing anda ke dokter hewan terdekat.

i. Sistem Hormonal

Gangguan pada sistem hormonal dapat mempengaruhi kondisi kulit dan bulu menjadi lebih buruk. Misalnya, ganngguan pada hormon adrenal dapat menyebabkan kebotakan yg bersifat simetris pd kedua sisi tubuh. Inilah pentingnya untuk membawa kedokter hewan, selain untuk berobat, kita juga bisa mendapatkan kondisi kesehatan kucing kita.

j. Alergi

Alergi dapat merusak struktur kulit dan menyebabkan kerontokan. Alergi biasanya akibat sekresi histamin yang berlebihan. Namun faktor pemicu alergi tersebut banyak, diantaranya makanan, obat dan vaksin, infestasi parasit dll. Sebaiknya periksa kedokter hewan terdekat, karena untuk mengindentifikasi penyebab alergi tersebut juga termasuk hal yang rumit.

k. Obat-obatan

Pada saat menjalani kemoterapi bisa menyebabkan kerontokan pada bulu, namun bulu akan tumbuh kembali setelah proses pengobatan selesai.

l. Autoimunitas

Autoimun merupakan salah satu gangguan kekebalan tubuh yang bisa menyebabkan kerontokan pada bulu. Periksakan ke dokter hewan, karena autoimun merupakan penyakit yang komplek yang bersifat sistemik.

Mengenali dan mengatasi kucing yang keracunan



Hal-hal berikut adalah beberapa faktor penyebab keracunan:

1. Makanan

Makanan/ minuman beralkohol, cokelat, bawang, dll (untuk lebih lengkapnya baca di Makanan yang Berbahaya Bagi Kucing)

2. Chemical/ Bahan-bahan Kimia Rumahtangga

Kucing dapatt menelan bahan kimia beracun dan menjadi sangat sakit dengan cepat. Racun yang umum untuk kucing ialah antibeku. Mereka menyukai rasanya dan akan menjilatnya dari lantai garasi atau genangan air. Antibeku dapat menyebabkan kejang dan jika tertelan cukup banyak, dapat membunuh kucing. Racun umum lainnya ditemukan di sekitar rumah adalah racun tikus, dan semprotan serangga dan perawatan. Jika Anda memperlakukan rumah Anda dengan insektisida sangat penting untuk menjaga kucing Anda jauh dari daerah yang diberi bahan-bahan kimia itu selama beberapa jam. Selain itu, pastikan alat-alat yang digunakan kucing tersebut bebas dari bahan-bahan kimia yang berbahaya, cuci dan lap dengan bersih. Barang rumah tangga umum lainnya yang dapat membuat kucing sakit termasuk pemutih, bensin, timah, asam, limbah sampah, detergent, lem, sabun pencuci piring dan cat. Kodok dan salamander juga dapat menyebabkan kucing keracunan. Juga, penting untuk mengingat bahwa jika kucing Anda makan burung, serangga atau tikus yang telah terinfeksi oleh racun, kemungkinan bahwa kucing Anda juga ikut keracunan.

3. Tanaman

Ada tanaman tertentu, pohon-pohon dan semak-semak yang dapat menyebabkan kucing Anda muntah, mengalami dehidrasi dan diare. Kadang-kadang ketika kucing memakantanaman beracun,kucing akan mengeluarkan busa pada mulutnyaatau air liur yang berlebihan akan diikuti dengan kebutuhan untuk minum banyak air. Mulut mereka bisa menjadi merah dan iritasi. Dalam kasus ekstrim, kucing dapat koma dan meninggal.
Tanaman di rumah Anda dapat menimbulkan ancaman bagi kucing Anda. Kadang-kadang kucing bahkan tidak harus menelan tanaman itu. Sebagian besar tanaman menyebabkan iritasi kulit yang sederhana. Reaksi yang lebih serius seperti mengejutkan, pembengkakan mulut dan kelemahan umum yang disebabkan oleh tanaman seperti Boston ivy, pohon anggur panah, caladiums, telinga gajah, daun jantung, lily,tanaman tebu, aloe vera, amaryllis, avocado, azalea, bird of paradise, calla lily, castor bean, corn plant, cyclamen, daffodil, day lily, dieffenbachia, Easter lily, elephant ears, English ivy, gladiolus, holly, hyacinth, hydrangea, iris, kalanchoe, Macadamia nut, mistletoe, narcissus, philodendron, rhododendron, tomato plant, tulip, yew, yucca.
Jika kucing Anda telah menelan sejumlah besar amarilis, ivy, azalea, atau bunga, Anda akan mendapatkan reaksi yang lebih serius. Tanaman ini, antara lain dapat menyebabkan muntah, sakit perut, tremor dan jantung dan penyakit pernapasan. Ini akan perlu untuk berkonsultasi dengan dokter hewan Anda jika telah tertelan kucing 
Tanaman outdoor juga dapat menimbulkan resiko yang sama seperti tanaman indoor. Gejala ini tidak hanya diare, muntah, dehidrasi, nyeri, dan lemas saja, tapi bisa juga kejang-kejang, sesak nafas, sampai meninggal. Beberapa tanaman itu adalah skunkweed, bunga bakung, foxglove, kacang kastor, tanaman almond, ceri liar,Inggris Holly, bayam, rhubarb, Jasmine, dan pigweed. Tanaman lain yang dapat menyebabkan kucing Anda berhalusinasi adalah  ganja, pala, peyote, dan kemuliaan pagi.
4. Sengatan binatang berbisa
Jika kucing berkelahi ataupun menemukan hewan-hewan ini tanpa sengaja. Sebaiknya hindari memelihara beberapa hewan sekaligus didalan rumah karena dapat menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan. Ular, Scorpion, serangga, kecoa, bekicot, dll terbukti dapat berbahaya bagi kucing apabila kucing kita bertemu dengan mereka.
5. Obat-Obatan Manusia
Jangan sekali-kali memberikan obat-obatan manusia pada kucing kita, karena bukannya sembuh yang ada malah kucing kita akan keracunan. Obat-obatan tersebut antara lain adalah Aspirin, Acetaminophen, paracetamol, xylitol, dll.
Tanda-tanda keracunan :
  1. Vomiting (muntah)
  2. Diarhea
  3. Kejang
  4. Halusinasi
  5. Kesakitan pada bagian perut (abdominal pain)
  6. Koma
  7. Drooling (Keluar air liur)
Penanganan sebelum dibawa ke dokter hewan :
  1. Ketahui penyebab keracunan, termasuk binatang apa yang dimakan atau yang menyengat kucing kita, kalau perlu bawa barang yang kita curigai untuk ditunjukkan.
  2. Apabila kucing kita kejang-kejang, coba tenangkan bila memungkinkan, jauhkan dia dari barang-barang berbahaya, gunakan handuk untuk membungkus tubuhnya dan segera kontak atau bawa ke dokter. Jangan dekatkan jari kita pada bagian mulutnya untuk menghindari kemungkinan tergigit.
  3. Apabila ada bau racun/chemical pada bulunya, coba bersihkan dengan air hangat dan sabun serta siram bagian mulut dengan air untuk menghilangkan sisa racun. Racun yang masih menempel pada bulu akan terus membuat kucing berusaha untuk menjilatnya.
  4. Usahakan menghilangkan racun dari dalam tubuh kucing dengan memaksa kita memuntahkannya. Caranya dengan memberikan hydrogen peroxida 3% dengan dosis 1 sendok teh per pound berat badan kucing, diberikan setiap 10 menit sampai kucing muntah. Maksimum 3 sendok teh per dosis dan maksimum 3 kali pemberian.
  5. Jangan memaksa kucing untuk muntah dengan cara di atas untuk hal-hal berikut; kucing sudah muntah, tidak sadar atau kejang, menelan chemical product seperti acid, alkali, serta household chemical serta gasoline, kucing menelan benda tajam, serta kucing menelan racun lebih dari 2 jam.

Makanan yang baik untuk kucing


Masih banyak orang yang belum menyadari bahwa kucing adalah hewan karnivora sejati atau sempurna, yaitu hewan karnivora yang hanya dapat memproses makanan yang mengandung protein dan lemak untuk menjadi zat yang dibutuhkan seluruh tubuhnya.
Jadi makanan kucing terbaik adalah daging dagingan, ikan, atau sumber protein dan lemak lainnya, itu artinya kucing berbeda dengan hewan karnivora lainnya yang masih bisa memproses karbohidrat seperti doggy atau anjing yang bisa mencerna makanan selain protein.
Apabila kita memelihara kucing jangan pernah memberi makan kucing dengan makanan yang mengandung karbohidrat, karena pencernaan kucing tidak dapat memproses karbohidrat menjadi zat yang dibutuhkan tubuh kucing. Kucing dapat memakan makanan yang mengandung karbohidrat tetapi pencernaannya tidak dapat memproses karbohidrat dengan baik, dan apabila memakan karbohidrat berlebihan dan berlangsung lama dapat menyebabkan kucing obesitas atau kegemukan yang beresiko terkena diabetes.
Banyak orang yang menginginkan kucingnya gemuk, dan mencari cara untuk menggemukkan kucingnya. Kucing gemuk yang sehat adalah kucing yang gemuknya bukan karena karbohidrat, tetapi karena kebutuhan protein dan lemaknya terpenuhi. Makanan kucing terbaik adalah mengandung protein yang seimbang, kelebihan protein juga tidak baik. oleh karena itu kita harus bisa memilih makanan kucing terbaik untuk kucing kita.

Makanan Kucing Terbaik

Memilih Makanan Kucing Terbaik

  • Daging : Daging sapi, daging ayam, daging kelinci, bisa diberikan daging mentah, tapi sebaiknya yang sudah di masak
  • Ikan : Ikan mengandung beberapa nutrisi yang dibutuhkan untuk kucing, tetapi jangan terlalu banyak memberikan ikan tuna karena Tingkat asam lemak tak jenuh gandanya cukup tinggi dan dapat menguras asupan vitamin E pada kucing.
  • Kuning Telur : Hanya kuning telurnya saja yang dapat diberikan pada kucing, jangan pernah memberikan putih telur pada kucing.
  • Keju : Keju merupakan sumber protein yang baik untuk kucing, karena terbuat dari susu. Berikan secara bertahap, karena ada beberapa kucing yang tidak cocok diberi keju, apabila diare stop pemberian keju.
Makanan kucing terbaik adalah yang mengandung protein dan nutrisi lainnya yang seimbang. Sekarang ini sudah banyak produsen pembuat makanan kemasan yang memudahkan kita untuk tidak repot repot memasak daging, tetapi piilihlah makanan kemasan untuk kucing yang mengandung gizi seimbang buat kucing, pelajari cara membaca tabel ingridients pada makanan kemasan, karena tidak semua makanan kemasan itu bagus untuk kucing.

cara merawat kucing

Cara Merawat Kucing Peliharaan

 

  • Cara merawat kucing dan Memberi makanan kucing
Memberi makan kucing peliharaan wajib hukumnya, makanan kucing dapat mempengaruhi kesehatan dan daya tahan tubuh kucing. Berilah makanan kucing yang sehat dan bergizi dan makanan yang dapat memenuhi kebutuhan tubuh kucing.
Pilihlah makanan yang mengandung protein dan vitamin untuk kucing, jangan sembarangan memberi makan kucing karena dapat merusak sistem pencernaan kucing. Kenali makanan yang boleh dimakan kucing atau yang tidak boleh dimakan kucing.
Selain makanan, kucing pun sangat membutuhkan air, karena air sangat penting dalam proses pencernaan kucing, usahakan kucing minum air sesuai kebutuhannya setiap hari dan pastikan kucing anda minum air bersih yang tidak terkontaminasi bakteri. Ganti minuman pada tempat minum kucing setiap hari.
  • Cara Merawat bulu dan kulit kucing
Selain pemberian makanan, cara merawat kucing peliharaan yang cukup penting lagi yaitu perawatan bulu dan kulit kucing, yaitu untuk mencegah penyakit kulit, atau parasit, seperti kutu dan jamur. Apalagi kalo kita memelihara kucing berbulu panjang atau longhair seperti kucing persia. Perawatan pada jenis kucing persia lebih ekstra dari perawatan bulu pada kucing yang berbulu pendek atau short hair , silahkan klik  tips cara merawat kucing persia untuk lebih detailnya.
Perawatan bulu dan kulit kucing yaitu dengan rutin menyisir bulu kucing yang bertujuan merapihkan bulu kucing dan mengangkat bulu bulu mati, bulu mati pada kucing yang jarang atau tidak pernah disisir dapat menyebabkan bulu gimbal pada kucing, bulu kucing yang gimbal dapat menjadi sarang kutu dan jamur pada kucing. Kutu dan jamur merupakan penyebab bulu kucing rontok
Memandikan kucing juga termasuk salah satu cara merawat kucing peliharaan di rumah, karena dapat membersihkan kotoran yang menempel pada bulu dan kulit kulit kucing. memandikan kucing minimalnya  2 minggu sekali, dan apabila bulu kucing sudah terlihat kotor sebaiknya segera dimandikan untuk mencegah peluang penyakit kutu dan jamur. Mandikan kucing dengan shampo kucing yaitu shampo yang dibuat khusus untuk digunakan pada kucing.
  • Sediakan tempat kotoran kucing
Kucing merupakan hewan yang suka kebersihan, sediakan tempat untuk kucing buang kotoran, gunakan tempat atau bak yang terbuat dari plastik agar dapat dicuci atau dibersihkan, sebaiknya isi bak kotoran dengan pasir khusus, seperti pasir zeolite atau pasir gumpal.
  • Menyediakan perlengkapan kucing
Perlengkapan untuk memelihara dan merawat kucing yang perlu kita sediakan yaitu,
  1. Tempat makan dan minum kucing, sebaiknya gunakan yang berbahan stainless dan mempunyai lebih dari satu
  2. Tempat menyimpan makanan kucing apabila memberi makan kucing dry food atau makanan kering
  3. Tempat buang kotoran atau bak pasir
  4. Serok untuk membuang kotoran pada bak pasir
  5. Kandang kucing, yang sesuai dengan ukuran kucing
  6. Pet cargo, keranjang kucing untuk membawa kucing bepergian, seperti ke dokter hewan
  7. Alat alat grooming, seperti sisir, gunting kuku kucing
  8. Shampo kucing
  9. Disinfektan
  10. Kanebo atau handuk untuk mengeringkan bulu kucing
  11. Blower atau Hair dryer
  12. dll
  • Cara merawat kucing agar terhindar dari penyakit
Virus dan bakteri juga menyerang kucing, kucing yang terserang virus dapat beresiko kematian, oleh karena itu cara merawat kucing yang baik itu salah satunya dengan menjaga kucing terhindar dari serangan virus dan bakteri, yaitu dengan melakukan vaksinasi kucing.
  • Vaksinasi kucing
Lakukan vaksinasi kucing sesuai yang dianjurkan oleh dokter hewan. Vaksinasi kucing merupakan tindakan preventif dengan memasukkan agen virus yang sudah dilemahkan ke dalam tubuh kucing untuk merangsang kekebalan tubuh dan memperkuat daya tahan tubuh dari serangan virus dan bakteri berbahaya, seperti virus panleukopenia, virus rhinotrachitis, virus calici, virus rabies, bakteri chlamydia, dll.
Anak kucing sebaiknya sudah divaksin pada umur sekitar 8-10 minggu dan diulang pada 1 bulan berikutnya untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Setelah itu vaksinasi kucing sangat dianjurkan pengulangan setiap tahun. Pada kucing yang belum pernah divaksin dan berumur diatas 6 bulan cukup dilakukan vaksinasi setahun sekali.
Selain vaksinasi, kucing juga perlu asupan vitamin tambahan supaya kucing selalu dalam kondisi sehat. Beri vitamin A, D, E, Lysine, minyak ikan, omega 3, omega 6, dll.

Cara Memilih Kucing Yang Baik dan Sehat


Kucing.. siapa yang tidak kenal dengan hewan lucu dan menggemaskan ini. Kucing adalah salah satu hewan peliharaan yang sering dijumpai di banyak tempat. Kucing juga memiliki jenis- jenisnya sendiri. Kucing yang selalu berada di sekitar rumah kita berbeda jenis dengan kucing –kucing yang di jual di pets shop atau toko hewan. Banyak orang yang senang memelihara kucing, namun ada juga beberapa yang tidak suka kucing atau bahkan alergi terhadap bulunya. Banyak alasan kenapa orang memilih kucing sebagai peliharaannya, mulai dari alasan karena lucu , imut dan menggemaskan, bisa menjadi teman bermain bagi anak- anaknya, bahkan sebagai kepercayaan bahwa kucing itu pembawa hoki. Namun, tahukah anda? Saat hendak membeli kucing di pets hop, atau anda hendak memutuskan untuk memelihara kucing, anda perlu untuk mengetahui cara –cara atau tips bagaimana memilih kucing yang sehat. Memilih kucing memang gampang –gampang susah, karena itu mari kita bahas cara –cara memilih kucing yang baik seperti diantaranya :


1.    Jenis / ras kucing yang akan dipelihara, pilih sesuai dengan keinginan, misal ingin memelihara jenis bulu panjang (contoh : ras Persia) pertimbangkan perawatan hariannya.

2.    Usia kucing yang akan diadopsi/dipelihara. Sebaiknya usia kucing yang akan diadopsi sudah lepas menyusui agar ketika di rumah tidak kesulitan dalam memberikan asupan makanan untuk kucing. Usia ideal kucing sebaiknya sudah berusia minimal 3 bulan (12 minggu). Dengan demikian, secara anatomi, pencernaan kucing sudah mulai bisa menerima pakan lain, selain susu ibunya.

3.    Asal usul jelas, sebaiknya kita mengetahui asal usul kucing sebelum mengadopsinya, bagaimana kita tahu asal usul nya bisa kita tanyakan pada pemilik/penjual kucing yang akan dipelihara. Selain itu dengan mendatangi tempat (asal kucing) dengan informasi yang jelas, seperti lokasi, nomor telepon, sesuai dengan informasi yang kita dapat. Setelah mendapatkan informasi, datangi tempat tersebut, dengan begitu kita bisa menilai kondisi kucing. Apabila kucing yang akan diadopsi adalah kucing pedigree, tanyakan mengenai surat/sertifikat nya.

4.    Status Kesehatan. Terutama imunisasi penyakit yang umum pada kucing seperti Feline Panleukopenia (FPV), Feline Herpes Virus 1 (Feline Rhinotracheitis Virus), Feline Calici Virus dan pengobatan cacing yang rutin.

5.    Penilaian baik secara fisik. Kucing yang terlihat baik memiliki otot kokoh dan kuat, bagian anus tidak kotor, tidak ada cairan atau bahkan cacing yang keluar dari anus. Jika ingin lebih teliti lagi, bagian lubang hidung, telinga dan mulut dalam kondisi bersih.

6.    Kucing merupakan hewan yang suka diajak main, berapapun usianya. Sehingga, ketika memilih kucing, cobalah untuk menilai dari kelincahannya dengan anda ajak kucing bermain. Secara psikis dan fisik, kucing yang suka diajak bermain adalah kucing yang sehat.

Manfaat Tidur Tanpa Bantal

Tidur merupakan waktu yang tepat untuk memulihkan stamina tubuh Anda setelah seharian beraktivitas. Tapi, tidak semua orang dapat tidur berkualitas. Salah satu cara untuk mendapatkan tidur yang berkualitas adalah tidur tanpa menggunakan bantal. Penelitian membuktikan bahwa ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan tidur tanpa bantal.

Berikut manfaat yang dapat Anda dapatkan dengan tidur tanpa bantal:

1. Mengurangi Rasa Lelah Dengan Cepat

Dengan tidur tanpa menggunakan bantal akan menghilangkan rasa lelah dengan cepat. Jika anda memiliki rasa lelah yang berlebih pada otot, coba saja tidur tanpa bantal, maka rasa lelah itupun akan dengan cepat hilang. Ini dikarenakan saat tidur tanpa bantal tubuh menjadi lurus dan rileks, dan mempermudah darah mengalir di seluruh tubuh.

2. Tidur Lebih Nyenyak

Tidur dengan tanpa bantal memang sepertinya tidak mengenakan kalau belum terbiasa. Tapi, sebenarnya tidur tanpa menggunakan bantal dapat memberikan kualitas tidur yang baik, karena tubuh ada pada posisi normal dan tidak tinggi seperti menggunakan bantal.

3. Mencegah Kerutan Pada Wajah

Tidur tanpa bantal dapat memberikan kesehatan kulit wajah dan mengencangkan kulit wajah. Karena ketika tidak menggunakan bantal, wajah tidak akan menekan pada bantal yang dapat menyebabkan kerutan-kerutan pada wajah.

4. Baik Untuk Tulang Punggung

Selain itu, ternyata tidur tanpa bantal baik untuk kesehatan punggung. Tidur tanpa bantal memperbolehkan tulang punggung untuk sepenuhnya beristirahat dengan lekukan tubuh yang natural pada tempatnya. Ketika kita tidur dengan menggunakan bantal yang tebal, tulang punggung mengalami perubahan lokasi dan mungkin akan menyebabkan sakit punggung keesokan paginya. Jadi, tidur dengan tidak menggunakan bantal adalah obat terbaik untuk sakit punggung.

5. Dapat Mengurangi dan Mencegah Sakit Pada Belakang Leher

Selain baik untuk tulang punggung, tidur tanpa bantal juga baik untuk leher kita. Khusus bagi anda yang suka internetan lama-lama atau kerja di kantor yang hanya berhadapan terus dengan komputer, tentu bukan hal yang asing lagi jika anda menderita sakit leher, terutama bagian belakangnya. Ini karena faktor kelelahan dan faktor darah yang tidak mengalir dengan lancar. Nah, dengan tidur tanpa bantal, akan mengurangi rasa sakit pada leher dan anda akan menjadi lebih segar.

Minggu, 05 Oktober 2014

Definisi Pemuda Jaman Gadget



Jaman sekarang memang jaman edan. definisi pemuda jaman sekaran sangatlah berbeda dengan jaman dahulu. Perbedaan generasi menghasilkan perbedaan kebiasaaan. Sehingga menghasilkan ciri yang berbeda pada setiap generasi. Sebagai contoh jika generasi pendahulu untuk makan mereka berdoa terlebih dahulu. Pada masa kini berfoto sebelum makan menjadi lebih lumrah daripada berdoa.

Sebetulnya siapa sih yang disebut generasi jaman sekarang, generasi ini adalah generasi yang sedang duduk di bangku sekolah yang berseragam putih abu-abu. Karen generasi ini adalah generasi yang akan menjawab semua tantangan pada masa depan. Ada beberapa fakta unik mengenai definisi pemuda pada jaman gadget ini.

1. Pacaran adalah tujuan hidup

Jika dahulu perpustakaan adalah teman setia untuk menjelajah dunia tanpa seseorang, atau bahkan tempat menemukan seseorang. Masa kini hal tersebut sudah ditinggalkan. Gaya hidup nongkrong di mall menjadi keseharian. Tetapi tidak hanya itu kalo nongkrongnya ga da pacar ya ga asik. Punya pacar menjadi sebuah keharusan jika tidak ingin dicap jomblo atau galau. Ga punya pacar brarti menjadi ejekan bagi teman-taman sekitar dan kadang membuat seseorang menjadi stress.

2. Ga bisa lepas dari yang namanya gadget

Biasanya orang dulu bangun tidur itu langsung ingin mencari udara segar. Tetapi sekarang yang pertama dicari pada saat bangun tidur adalah gadget. Saking terobsesinya dengan gadget, lebih baik dompet tertinggal daripada gadget yang tertinggal. Lebih baik tidak makan daripada tidak nemu colokan buat ngecas gadget. Ini semua efek samping dari banyaknya sosial media. Sampai-sampai komunikasi langsung menjadi jarang. Generasi masa kini lebih senang ngobrol dengan gadget daripada ngomong sama orang.

3. Ga galau ga keren

Dilema anak masakini adalah kebimbangan untuk memilih. Galau itu ga selalu masalah cinta. Kadang untuk menetukan pilihan belanja, jalan-jalan, maupun makan sama sekali tidak bisa memilih dengan cepat dan pasti. Pemuda masa kini sangat ingin variasi dalam hidupnya tidak bisa hidup monoton. Mudah sekali merasa bosan dengan sesuatu hal dan merasa galau.

4. Serba instan

Jaman sekarang mana ada sih yang mau repot, semuaingin serba mudah, hidup itu harus kaya indomie yang instant. Kalo bisa ga keluar rumah ya ga keluar. Kalo bisa pake taksi ga usah pake angkot. Kalo ga perlu jalan ya ga usah jalan. Ini akibatnya adalah membuat generas muda menjadi pemalas dan obesitas.

5. Penuh Penyesalan

Penyesalan yang selalu terjadi di belakang. Generasi masa kini sering melakukan sesuatu tanpa berpikir yang akhirnya timbul penyesalan. Melanggar aturan seenaknya tanpa berpikir resikonya. Kebiasaannya ngelakuin dulu baru mikir. Utuk beberapa hal itu bisa benar tetapi untuk banyak hal perbuatan tersebut dapat menjerumuskan ke kehancuran diri yang tidak dapat diperbaiki.